Tulang Bawang Barat(saberpungli.com)Pemerintah Tiyuh Mulya Jaya, Kecamatan Tulang Bawang Tengah, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba), Provinsi Lampung, pada Tahun Anggaran 2025 telah merealisasikan Program Dana Desa (DD) dengan total anggaran sebesar Rp1.248.104.000.
Realisasi Dana Desa tersebut dilaksanakan melalui empat tahapan, yakni Tahap I sebesar Rp501.290.400, Tahap II Rp247.572.000, Tahap III Rp334.193.600, dan Tahap IV Rp165.048.000. Seluruh tahapan dilaksanakan sesuai ketentuan dan mekanisme yang berlaku.
Kepalo Tiyuh Mulya Jaya, Kujang Supriyadi, S.H., menyampaikan bahwa penggunaan Dana Desa tahun 2025 diarahkan untuk kepentingan masyarakat serta pembangunan tiyuh secara menyeluruh.
Seluruh program disusun berdasarkan hasil Musyawarah Tiyuh dan mengacu pada kebijakan pemerintah pusat.
“Dana Desa ini kami kelola untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan mendukung pembangunan Tiyuh Mulya Jaya, baik di bidang pelayanan, sosial, maupun infrastruktur,” ujar Kujang Supriyadi, Senin (15/12/2025).
Dalam pelaksanaannya, Kujang Supriyadi didampingi Suradi selaku Ketua BPT Tiyuh Mulya Jaya, menegaskan bahwa penyerapan anggaran selama tahun 2025 dilakukan secara transparan, akuntabel, serta menyesuaikan dengan ketentuan program yang berlaku.
“Untuk penyerapan Dana Desa selama tahun anggaran 2025 sebesar Rp1.248.104.000 direalisasikan untuk berbagai kegiatan, meliputi penyelenggaraan operasional Pemerintah Tiyuh, bidang kesehatan, pendidikan, pembangunan, pembinaan kemasyarakatan, pemberdayaan perempuan dan anak, penyaluran BLT kepada 17 KPM, serta penyertaan modal BUMTI,” jelasnya.
Pada sektor pembangunan fisik, Pemerintah Tiyuh Mulya Jaya merealisasikan pembangunan talut sepanjang 100 meter dan 1 unit gorong-gorong di Suku 2, serta pembangunan jalan lapen sepanjang 500 meter di Suku 5 guna menunjang akses dan aktivitas warga.
Sementara di bidang kesehatan, Dana Desa dimanfaatkan untuk penyelenggaraan Posyandu serta pemberian makanan tambahan bagi ibu hamil, balita, dan lansia.
Di sektor pendidikan, Pemerintah Tiyuh juga menyalurkan dua beasiswa pendidikan bagi warga kurang mampu sebagai bentuk dukungan peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Kepalo Tiyuh Mulya Jaya berpesan kepada masyarakat agar bersama-sama menjaga dan merawat hasil pembangunan yang telah direalisasikan di lingkungan masing-masing, sehingga manfaatnya dapat dirasakan dalam jangka panjang.
Selain itu, Pemerintah Tiyuh juga berharap adanya perhatian dari Pemerintah Daerah untuk mendukung rehabilitasi jalan yang kondisinya sudah cukup parah.
Salah satu kendala yang dihadapi selama ini adalah keterbatasan anggaran, sehingga belum seluruh harapan masyarakat dapat terpenuhi secara optimal.
“Dengan dukungan semua pihak, kami berharap pembangunan Tiyuh Mulya Jaya dapat terus berlanjut dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” pungkas Kujang Supriyadi, S.H. (adv)
