Banjarmasin, Saberpungli.com —
Suasana khidmat terasa di halaman Lapas Kelas IIA Banjarmasin saat para anggota Pramuka binaan melaksanakan kegiatan penurunan bendera merah putih menjelang sore. Upacara sederhana ini menjadi bagian dari pembinaan karakter yang menanamkan nilai-nilai nasionalisme dan kecintaan terhadap Tanah Air kepada warga binaan.
Dengan langkah tegap dan gerakan seragam, anggota Pramuka dari Gugus Depan Lapas Banjarmasin menunjukkan kedisiplinan serta rasa tanggung jawab dalam menjalankan tugas negara meski berada di dalam tembok pemasyarakatan. Kegiatan ini dilaksanakan secara rutin setiap hari, sebagai wujud penghormatan terhadap simbol negara.
“Kegiatan seperti ini menjadi media penting dalam menanamkan kembali nilai-nilai kebangsaan. Bahwa di manapun kita berada, penghormatan terhadap bendera negara adalah bentuk cinta tanah air yang tidak boleh luntur,” ujar Kasi Binadik Lapas Kelas IIA Banjarmasin, Gunadi.
Melalui kepramukaan, warga binaan tidak hanya dibekali keterampilan baris-berbaris, tetapi juga nilai kedisiplinan, loyalitas, dan rasa tanggung jawab. Para anggota Pramuka binaan juga dibina secara berkelanjutan agar mampu menjadi pribadi yang lebih baik dan siap kembali ke masyarakat.
Kalapas Kelas IIA Banjarmasin, Akhmad Herriansyah, menyampaikan bahwa kegiatan penurunan bendera oleh Pramuka binaan merupakan bagian dari proses pembinaan mental dan karakter.
“Kami ingin warga binaan tidak kehilangan jati diri sebagai anak bangsa. Penanaman nilai-nilai nasionalisme penting untuk membentuk pribadi yang sadar akan tanggung jawabnya sebagai warga negara,” ujarnya.
Melalui kegiatan sederhana namun penuh makna ini, Lapas Banjarmasin menunjukkan bahwa pembinaan tak hanya fokus pada keterampilan kerja, tetapi juga menyentuh aspek moral dan cinta tanah air. (red)