Miris!!!! Bangunan SD N 6 Margodadi Sangat Memprihatinkan, Masyarakat Pertanyakan dan Minta Perhatian Pihak Terkait

Pesawaran, SaberPungli Com.

Bangunan Sekolah Dasar Negeri Enam (SDN 06) di Desa Margodadi Kecamatan Way Lima sangat miris dan memprihatinkan. Sabtu, 02/03/2024

Hal in setelah team media mendapatkan informasi dri berbagai sumber di masyarakat yang mengatakan bahwa sarana dan prasarana gedung SDN 6 Margodadi dalam keadaan Rusak berat.

Ini semakin membuat kehawatiran dimasyarakat tentang bagaimana anak didik bisa belajar dengan nyaman dan fokus, sementara keadaan gedung sekolahan dan fasilitas yang ada tidak layak, dari fisik gedung bangunan, fasilitas kursi meja perkantoran dan yang lain nya belum cukup dan jauh dari kata layak dan sangat lah menghawatirkan sekali bagi murid-murid.

Berdasarkan informasi awal ini, team media pun melakukan investigasi ke lokasi.

Dilokasi nampak jelas bangunan sekolahan yang sidah nampak tua, dimana cat dinding sudah mulai kusam, atap jebol dan sangat membahayakan bagi para siswa.

Team media pun memyempatkan melakukan konfirmasi kepada salah satu orang tua murid, sebut saja Marni saat akan menjemput sekolah

“kalo keadaan sekolahan seperti itu sudah lama, saya juga takut atap nya ambrol karna anak saya juga sekolah di situ.

” Dengan keadaan sekolahan kami seperti, dari atap, plafon yang pada bolong, lantai keramik yang pada mengelupas pecah terus ada plapon yang pendek terasa sumpek dan pengap saat kita berada dalam ruangan tersebut. Di tambah lagi segala pasilitas seperti kursi meja yang nampak lapuk. Ujarnya penuh kehawatiran

Saat dikonfirmasi kepada salah satu guru, dirinya pun merasakan kesedihan karena minimnya pembangunan sarana dan prasaran di sekolah ini.

“Saya dan para guru yang lain melihat murid-murid kami merasa sedih, apa lagi dalam keadaan cuaca musim hujan seperti saat ini. Dan apa lagi kalo di malam hari turun hujan, pagi hari nya kami guru dan anak-anak dalam hal ini murid-murid berjibaku bersih-bersih menguras dan mengepel di ruang kelas yang di penuhi oleh genangan air. Tuturnya

untuk kantor guru pun saat ini sementara kami masih menggunakan ruangan perpustakaan. Di karnakan kantor kami sudah tidak layak. Kami mengharapkan sekali di pemerintah dalam hal ini dinas pendidikan kabupaten pesawaran! agar sekolahan kami dapat segara di bantu dalam renopasi semua fisik gedung fasilitas dan semua yang jadi kebutuhan kami.

Segala upaya prosodur pemberkasan petunjuk dan arahan sudah kami ajukan kedinas pendidikan, tapi tahun berganti tahun sekolahan kami belum juga tersentuh. Ucapnya

Saat dikonfirmasi kepada LSM GMBI Distrik Pesawaran, Salah satu pengurus dan team investigasi LSM GMBI Pesawaran inipun menegaskan bahwa pihaknya tidak akan tinggal diam, akan berusaha membantu semaksimal mungkin demi terwujudnya perbaikan sarana dan prasaran di sekolah ini.

“Kami dari lsm GMBI distrik kabupaten pesawaran, sudah beberapa kali mencoba menemui dan ingin mempertanyakan langsung dengan dinas pendidikan. Apa apa dengan dinas pendidikan, sehingga begitu rumit dan susah nya untuk mengajukan perbaikan gedung sekolah dan fasilitas nya tidak layak!

Apakah perbaikan di lakukan setelah memakan korban jiwa. Tetapi kami selalu dapat jawaban yang bersangkutan selalu tidak ada di kantor dan lagi dinas luar (dl). Melalui kesempatan ini, kami berpesan janganlah tunggu kami lakukan aksi.! Tegas tim investigasi lsm GMBI.

(Wsd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *