SaberPungli Com – Pesawaran Mendengar kata Bu Nyai dan Nawaning, maka angan kita akan melaju menuju kehidupan pesantren. Panggilan Bu Nyai biasanya disematkan kepada Istri Pengasuh Pesantren yang lazim di kalangan pesantren Nahdliyyin, begitu juga istilah nawaning jamak taksir ala lughah jawwiyah dari kata Ning, panggilan buat putri seorang kiyai.
Sebagai aktualisasi peran Bu Nyai dan Nawaning, dibentuklah sebuah wadah berhimpun, yakni Jam’iyah Perempuan Pengasuh Pesantren dan Muballighoh, yang biasa di singkat JPPPM.
Di Provinsi Lampung, Organisasi para Bu Nyai ini dikomandoi oleh Ibu Nyai Heni Bukhori, Pengasuh Pesantren Istiqomah Al Amin Cinta Mulya Lampung Selatan, Sekretaris Ning Malikhah Sangadah dari Pesantren Assa’adah Lampung Tengah, adapun untuk bendahara diamanahkan kepada Ibu Nyai Hajah Maryam Maulida, Ummul Ma’had Pesantren Minhadlul Ulum Tegineneng.
Dalam rangka meningkatan strategi maka perlu disusun program kerja organisasi, tahun ini dilaksanakan Rakerprov ke 2 JPPPM yang dilaksanakan di Pesantren Minhadlul Ulum Tegineneng dengan mengusung tema, “Menguatkan Peran dan Fungsi Organisasi JPPPM untuk Kemajuan Pesantren.
Rakerprov ini diikuti oleh semua pengurus Provinsi dan Kab/Kota se Lampung serta direncanakan akan dihadiri oleh Kepala Kanwil Kemenag Lampung yang juga Ketua PWNU Lampung beserta jajaran, Bupati Pesawaran, Para Kiyai, gowais, serta pihak lain yang menjadi bagian penting dalam kegiatan ini.
Kegiatan ini juga diisi dengan pengajian akbar dengan mendatangkan Ulama dari Malang Jawa Timur, Yakni KH. Marzuqi Mustamar.
Mari kita tunggu hasil dar Rakerprov ke 2 JPPPM ini, semoga menghasilkan progaram kerja yang maslahah dan indah, seperti indah dan semaraknya atribut dan dekorasi yg mewarnai kegiatan ini… Selamat Ber Rakerprov Bu Nyai dan Nawaning, I Love Panjenengan Semua, entek entekkan. ( Endarsyah)