Babinsa Koramil04/Pinangsori Sambangi Pedagang Pupuk Diwilayah Binaan

Rabu, 2 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gambar: Serma Juhro Harahap Melaksanakan Komsos Kepada masyarakat Perdagangan Pupuk di Kelurahan Lopian, Senin (30/9), (Dok. Ist).

Gambar: Serma Juhro Harahap Melaksanakan Komsos Kepada masyarakat Perdagangan Pupuk di Kelurahan Lopian, Senin (30/9), (Dok. Ist).

TAPTENG, Saberpungli.com – Peran Babinsa dalam menjaga stabilitas dan kesejahteraan masyarakat di wilayah binaannya sangatlah vital. Sebagai bagian dari TNI, Babinsa bertugas membantu masyarakat dalam berbagai aspek, termasuk ketahanan pangan dan penyaluran pupuk, (30/9/2024).

Kehadiran Babinsa memungkinkan interaksi langsung untuk memahami kebutuhan serta tantangan yang dihadapi petani dan pedagang pupuk.

“Ini adalah langkah konkret untuk memastikan implementasi kebijakan pertanian yang efektif,” ungkapnya.

Kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) yang dilakukan oleh Babinsa, Serma Juhro Harahap, mencerminkan pendekatan langsung kepada pedagang pupuk di Kelurahan Lopian. Dalam pertemuan ini, ia berdiskusi dengan pedagang pupuk mengenai berbagai isu terkait penyaluran pupuk. Interaksi semacam ini sangat penting untuk membangun hubungan yang baik antara Babinsa dan masyarakat, membuat mereka merasa didukung.

“Komsos ini juga menjadi sarana untuk mendapatkan informasi penting mengenai kondisi pasar pupuk saat ini,” jelas Babinsa.

Salah satu tujuan utama Komsos ini adalah memastikan penyaluran pupuk subsidi tepat sasaran. Babinsa mengarahkan pedagang untuk menjual pupuk subsidi hanya kepada petani yang berhak, agar manfaat subsidi dapat dirasakan mereka yang membutuhkan. “Diharapkan dengan penyaluran yang tepat, program subsidi pupuk dapat meningkatkan produktivitas pertanian setempat,” tambahnya. Ini merupakan upaya untuk mendukung ketahanan pangan lokal yang berkelanjutan.

Dalam kegiatan Komsos tersebut, Babinsa juga menekankan pentingnya mencegah penimbunan pupuk oleh agen yang tidak bertanggung jawab.

“Penimbunan pupuk dapat menyebabkan kelangkaan dan merugikan petani yang sangat bergantung pada pupuk untuk hasil panen mereka,” tegas Babinsa.

Ia berkomitmen untuk memantau setiap agen pupuk di wilayah binaannya agar tidak ada praktik yang merugikan masyarakat. Ini adalah langkah proaktif untuk menjaga keadilan dan distribusi yang adil.

Selama pertemuan, Babinsa juga mengumpulkan data mengenai stok pupuk yang tersedia di agen lokal. Dengan mengetahui ketersediaan pupuk, Babinsa dapat lebih mudah mengidentifikasi potensi masalah.

“Monitoring rutin ini memungkinkan tindakan cepat jika terjadi kelangkaan atau lonjakan harga yang tidak wajar,” ungkapnya. Hal ini sangat kritis untuk memastikan petani tidak kesulitan mendapatkan pupuk yang dibutuhkan.

Kapten Cke. Firman Sitompul, Danramil04/Pinangsori, menegaskan komitmennya dalam menjaga situasi di seluruh wilayah teritorial.

“Babinsa selalu siap membantu masyarakat dan memantau perkembangan situasi di lapangan,” ujarnya.

Dengan keberadaan aktif di tengah masyarakat, Babinsa dapat menjadi agen perubahan dan solusi bagi berbagai masalah yang dihadapi. Komitmen ini adalah bagian dari tugas TNI untuk menjaga keamanan dan kesejahteraan masyarakat.

 

 

 

 

 

Reporter: Rahmat

Berita Terkait

Gerak Cepat, Satreskrim Polres Luwu Berhasil Tangkap Terduga Pelaku Pembunuhan Kepala Dusun
Anggota Dprd Kota Metro Angkat Bicara Prihal Isu Perselingkuhannya
Inspektorat Daerah Luwu Temukan Pengeluaran Dana Baznas Tanpa Bukti Senilai Rp 1.2 Miliar.
Alasan Hukum Kasasi JPU Kejaksaan Negeri Palopo, Di Tolak Mahkamah Agung
Masyarakat Luwu Kembali Melakukan Aksi Protes PT. Macmahon : Masyarakat Makan Debu
Atas Penyebaran Berita Hoax dan Fitnah Oleh Fatris Yuniar Di Akun Medsosnya, Kepsek SDN 1 Teluk Betung  Akan Melapor Ke APH Atas Pencemaran Nama Baiknya Dan Pelanggaran UU ITE
APH Ditantang Usut KKN Proyek di Dinas PKPCK Lampung
BRIM Desak APH Usut Tuntas Proyek Tugu Exit Point Tol Kota Baru, Diduga Keras Dinas PKPCK Lampung Korupsi

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 13:44

Gerak Cepat, Satreskrim Polres Luwu Berhasil Tangkap Terduga Pelaku Pembunuhan Kepala Dusun

Jumat, 9 Mei 2025 - 10:28

Anggota Dprd Kota Metro Angkat Bicara Prihal Isu Perselingkuhannya

Rabu, 7 Mei 2025 - 15:51

Inspektorat Daerah Luwu Temukan Pengeluaran Dana Baznas Tanpa Bukti Senilai Rp 1.2 Miliar.

Rabu, 7 Mei 2025 - 08:43

Alasan Hukum Kasasi JPU Kejaksaan Negeri Palopo, Di Tolak Mahkamah Agung

Rabu, 30 April 2025 - 00:20

Atas Penyebaran Berita Hoax dan Fitnah Oleh Fatris Yuniar Di Akun Medsosnya, Kepsek SDN 1 Teluk Betung  Akan Melapor Ke APH Atas Pencemaran Nama Baiknya Dan Pelanggaran UU ITE

Selasa, 22 April 2025 - 21:15

APH Ditantang Usut KKN Proyek di Dinas PKPCK Lampung

Senin, 21 April 2025 - 11:28

BRIM Desak APH Usut Tuntas Proyek Tugu Exit Point Tol Kota Baru, Diduga Keras Dinas PKPCK Lampung Korupsi

Rabu, 16 April 2025 - 16:48

Wali Kota Hadiri Penyerahan SPPT PBB-P2 Kepada Camat dan Lurah

Berita Terbaru